Sabtu, 21 April 2012

Analisis Pendapatan Pada Petani Padi Sawah Terhadap Kesejahteraan

Daerah penelitian ditentukan secara purposive dan pengambilan sampel dilaksanakan secara Stratified Random Sampling. Penelitian ini bertujuan untuk untuk mengetahui besarnya kontribusi pendapatan usahatani padi sawah, usahatani non padi sawah , dan non usahatani terhadap pendapatan keluarga petani padi sawah, mengetahui hubungan karakter sosial ekonomi, yaitu umur, pendidikan, lamanya berusahatani, jumlah tanggungan, luas lahan padi sawah dan produksi padi sawah dengan pendapatan padi sawah, mengetahui besarnya pengaruh total pendapatan terhadap kesejahteraan petani padi sawah. 


Hasil penelitian menunjukkan kontribusi pendapatan usahatani padi sawah sebesar 58,36 % terhadap total pendapatan keluarga, kontribusi pendapatan dari usahatani non padi sawah sebesar 27,30 %, dan kontribusi dari non usahatani terhadap total pendapatan keluarga adalah 14,32 %. Menjelaskan bahwa kontribusi pendapatan dari non usahatani padi sawah terhadap pendapatan keluarga lebih besar dibandingkan dari kontribusi pendapatan dari usahatani non padi sawah dan kontribusi dari non usahatani. 
Tidak ada hubungan umur, pendidikan, lamanya berusahatani dan jumlah tanggungan dengan pendapatan petani padi sawah. sedangkan luas lahan padi sawah dan produksi memiliki hubungan dengan pendapatan padi sawah. Kesejahteraan petani padi sawah yang dihitung dengan menggunakan konsep Nilai Tukar Pendapatan Rumahtangga Petani (NTPRP) adalah 1,637 artinya bahwa besarnya pendapatan yang diperoleh masih mencukupi untuk memenuhi kebutuhan pengeluaran mereka.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar