Tampilkan postingan dengan label Kesehatan Masyarakat. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Kesehatan Masyarakat. Tampilkan semua postingan

Selasa, 08 Mei 2012

Penanganan Aborsi Tidak Aman (Unsafe Abortion) dari Perspektif Perempuan yang Mengalami Kehamilan yang Tidak Diinginkan (KTD)

Aborsi Tidak Aman
Masih tingginya angka kematian ibu (AKI) di Indonesia menandakan bahwa derajat kesehatan perempuan belum seperti yang diharapkan. Padahal kesehatan ibu merupakan salah satu wujud hak asasi perempuan dan indikator status sosial dan kesejahteraan diseluruh negara dalam rangka pencapaian Millinium Development Goals (MDGs), untuk menurunkan AKI pada tahun 2015. Kehamilan yang tidak diinginkan (KTD) yang berakhir dengan tindakan unsafe abortion adalah salah satu penyumbang AKI di Indonesia. Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI) mengatakan masalah ini merupakan The Hidden Epidemic, diperkirakan insiden aborsi pertahun sebesar 2 juta atau 43 aborsi per 100 kehamilan atau 11% kematian ibu akibat aborsi yang tidak aman (WHO). Karena perempuan yang mengalami masalah KTD melakukan tindakan yang beresiko yang menyebabkan perempuan berada daam unsafe abortion tract.

Selasa, 03 April 2012

Hubungan Status Gizi, Gaya Hidup dan Kebiasaan Konsumsi Kalsium dan Vitamin D pada Warga Usia ≥ 45 Tahun

Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui hubungan karakteristik individu (jenis kelamin dan umur), status gizi, gaya hidup (aktivitas fisik, kebiasaan konsumsi kafein dan kebiasaan merokok), dan kebiasaan konsumsi kalsium dan vitamin D dengan kejadian osteoporosis dan osteopenia pada warga usia ≥ 45 tahun di Taman Wisma Asri Bekasi Utara tahun 2009. Penelitian dilakukan pada warga usia ≥ 45 tahun (minimal 45 tahun dan maksimal 80 tahun) tinggal di Taman Wisma Asri Bekasi Utara. Rancangan penelitian ini menggunakan crosssectional dan bersifat deskriptif analitik. Sampel yang diambil yaitu dengan teknik total populasi dengan jumlah sampel sebanyak 115 orang. Dan dilakukan uji chisquare untuk melihat hubungan variabel independen dan dependen. Hasil dari penelitian ini menunjukan hubungan yang bermakna antara umur dengan kejadian osteoporosis dan osteopenia (P-value = 0,011). Osteoporosis dan osteopenia (P-value = 0,011). 

Hubungan Gaya Hidup Dengan Status Kesehatan Lansia Binaan Puskesmas

Pada dekade belakangan ini populasi lanjut usia meningkat di negara-negara sedang berkembang, yang awalnya hanya terjadi di negara maju. Demikian halnya di Indonesia populasi lanjut usia juga mengalami peningkatan. Peningkatan tersebut disertai dengan perubahan gaya hidup yang mempengaruhi status kesehatan pada lansia. Penelitian ini dilaksanakan di Puskesmas Pekayon Jaya Kota Bekasi, yang berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Kota Bekasi memiliki prevalensi status kesehatan yang kurang baik di Kota Bekasi sebanyak 0,86%.