Senin, 16 April 2012

Pengukuran Keberhasilan Dan Perbaikan Pelaksanaan Program Flexiland Berbasis Pemasaran Melalui Komunitas (Community Marketing) Dengan Analisis Ekuitas Merek

PROMO DIKIT : ) gak papa deh....yang penting masih produk Indonesia 
Komunitas pelanggan saat ini menjadi sedemikian kuat bagi para pemasar. Hal ini disebabkan karena loyalitas pelanggan, murahnya penarikan pelanggan, masukan dari pelanggan yang sangat fokus serta adanya layanan pelanggan yang dijalankan antar pelanggan sendiri. Fenomena komunitas ini didorong oleh kemajuan teknologi informasi yang pesat, kian masifnya pemanfaatan internet dan ponsel yang kian canggih, dan terus berkembangnya teknologi jaringan sosial. Baik perusahaan yang menjual produk maupun layanan jasa juga melakukan community marketing agar nantinya mencapai tujuan akhir yaitu meningkatnya jumlah penjualan perusahaan. 
Flexi dengan komunitas Flexilandnya dibentuk untuk dapat menjaring sebanyak mungkin anggota yang nantinya diharapkan dapat menjadi pelanggan sekaligus pemasar bagi perusahaan. Selain social network pada portal myflexiland.com, bentuk komunitas juga terjalin dalam situasi nyata. Agar community marketing ini dapat berhasil, perusahaan perlu membangun persepsi pelanggan melalui jalur merek. Merek yang berharga memiliki ekuitas merek yang kuat yang membuat konsumen semakin tertarik menggunakan produk tersebut. Karena itu, pemahaman ekuitas merek serta pengukurannya sangat diperlukan untuk menyusun langkah strategis dalam meningkatkan eksistensi merek dan menaklukkan pasar. 


Penelitian ini bertujuan untuk mengukur keberhasilan program Flexiland melalui analisis ekuitas merek. Penelitian dilakukan dengan menyebarkan kuisioner yang berisikan elemen-elemen ekuitas merek sehingga dari data yang diperoleh dari kuisioner, dapat diketahui apakah komunitas Flexiland telah dikenal oleh konsumen, asosiasi Flexiland, atribut apa saja yang memberikan kepuasan bagi konsumen, sejauh mana loyalitas konsumen dan juga dapat menjadi masukan baik bagi perusahaan pendukung maupun komunitas untuk peningkatan kinerja selanjutnya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah statistik multivariat dalam hal ini statistik multivariat yang digunakan adalah multidimensional scaling. 
Hasil pengukuran ekuitas merek yang menunjukkan bahwa tingkat kesadaran (awareness) pelanggan terhadap Flexiland cukup baik. Untuk asosiasi Flexiland, diperoleh 5 asosiasi yaitu gratis sms ke sesama dari portal, ada komunitas online, mini gathering, menambah teman, dan gratis registrasi anggota. Selain itu, performansi Flexiland dinilai cukup baik dan fitur-fitur yang ditawarkan komunitas Flexiland dinilai cukup penting oleh konsumen. Analisis kesetiaan merek menunjukkan bahwa pelanggan atau anggota komunitas menempati kategori loyalist, yang berarti loyalitas responden terhadap Flexi melalui Flexiland dapat dikatakan baik. Dari segi market share, Flexi memang masih kalah dibanding kompetitor ini yaitu Telkomsel, dan bila dibanding program komunitas kompetitor tersebut, Flexiland memang masih terbilang baru sehingga Telkom sebagai pihak perusahaan sponsor harus lebih mendukung kegiatan-kegiatan komunitas Flexiland dan mempertahankan juga meningkatkan kualitas fitur-fitur yang baik dinilai pelanggan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar