Manajemen
risiko merupakan aplikasi dari manajemen umum yang secara khusus membahas
strategi untuk mengatasi aktivitas-aktivitas yang menimbulkan risiko yang
terjadi. Strategi
yang berhubungan dengan cara untuk menghindari risiko yang akan terjadi pada
industri dalam hal ini adalah perusahaan adonan beton siap pakai. Perusahaan
adonan beton siap pakai adalah usaha pembuatan adonan beton yang pencampurannya
dilakukan secara otomatis pada suatu batching
plant kemudian dikirimkan kepada konsumen.
Penelitian ini
mempelajari bagaimana mengelola manajemen risiko pada perusahaan adonan beton
siap pakai (readymix concrete), yang
terdiri dari tiga tahapan yaitu: mengidentifikasi dan mengevaluasi (mengukur frekuensi
dan dampak) dari setiap risiko, memilih metode dan mengimplementasikannya, dan
mengontrol kecocokan metode manajemen risiko yang dipilih.
Perusahaan adonan
beton siap pakai yang berada di wilayah Surabaya menjadi rujukan untuk
diteliti, hasil analisis menunjukkan bahwa bidang produksi (frekuensi
= 1.44 dan dampak = 2.47) dan finansial (frekuensi
= 1.92 dan dampak = 2.41), mempunyai risiko
dan dampak yang perlu mendapatkan perhatian, terutama pada permasalahan
yang berhubungan dengan kebijaksanaan harga dan ketepatan penggunaan material.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar